6 Jenis Kolam Air Minimalis yang Dapat Bikin Rumah Tenang

JAKARTA - Rumah dengan taman pastinya belum lengkap dengan keberadaan kolam air. Suara alunan air pastinya akan menenangkan si penghuni rumah.

Sementara itu, rumah dan kolam minimalis, keduanya dapat saling berkolaborasi membentuk tatanan ruang luar, bangunan, dan ruang dalam yang seimbang. Di mana nantinya akan saling berjalin secara harmonis dan tidak saling mendominasi.

 Baca juga: Ingin Bikin Perpustakaan Mini di Rumah? Perhatikan 4 Hal Ini

Kehadiran kolam pada rumah dapat memberikan kesan dan nuansa yang lebih menarik. Selain sebagai pemanis taman, suara gemericik air di kolam dapat memberikan kedamaian dan kesejukan.

Apalagi jika kekontrasan unsur air bisa dieksplorasi dengan permukaan lain yang keras. Berikut beberapa bentuk kolam yang dapat dijadikan inspirasi seperti dilansir dari buku "29 Inspirasi Kolam Minimalis" oleh Reyhan Arasuli, Jakarta, Minggu (30/8/2020):

1. Kolam formal

Kolam formal adalah kolam dengan bentuk geometris teratur. Biasanya berbentuk persegi panjang, bolat, oval atau lonjong. Model kolam ini cocok dibangun di lahan yang sempit karena semua lahan yang tersedia dapat dioptimalkan untuk membangun kolam dan sangat sesuai dengan taman yang mempunyai stepping stone lurus.

 Baca juga: Ciptakan Ruang Keluarga Nyaman tapi Stylish, Kap Lampu Jadi Solusi

2. Kolam informal

Bentuk kolam informal lebih bebas dibandingkan kolam formal. Berlawanan dengan kolam formal, kolam ini ditandai dengan bentuk tak beraturan (kurva) atau bentuk geometris yang dikelilingi berbagai tanaman sehingga berkesan alami.

Kolam jenis ini biasanya dibuat berkelok-kelok agar terkesan natural dan seakan-akan berada di suasana pegunungan atau pedesaan, umumnya juga dihiasi dengan elemen alam, seperti batu-batuan dan tanaman hias.

3. Wildlife pond (kolam alami)

Selain dipenuhi beragam tanaman liat, kolam ini menjadi ekosistem tersendiri yang menarik bagi hewan-hewan kecil, seperti serangga, katak, kadal, dan lain-lain. Tanaman yang tumbuh secara alami di sekitar kolam menjadi tempat berlindung sekaligus sumber makanan bagi hewan-hewan tersebut yang memang menyediakan habitat alami.