JAKARTA - Pandemi Covid-19 menjadi momentum pemerintah untuk merumuskan kembali kebijakan transformasi ekonominya. Upaya pemulihan ekonomi tentu terus dilakukan dengan mengedepankan aspek kesehatan sebagai prioritas utama.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartato mengungkapkan, salah satu sektor yang menjadi fokus untuk segera dipulihkan adalah pariwisata. Selain banyak ekonomi daerah yang bergantung, sektor pariwisata paling mudah dan terbuka untuk menyerap tenaga kerja.
Baca Juga: Holding Penerbangan Maksimalkan Potensi Wisata Indonesia
"Bahkan jumlah tenaga kerja di bidang pariwisata terus naik sejak 2010. Untuk mendorong pemulihannya, sejumlah strategi dan program pun dirumuskan," kata Airlangga di Jakarta, Jumat (25/9/2020)
Kata dia, optimalisasi belanja pemerintah di sektor pariwisata dengan membuat event. Nantinya akan untuk mendorong dimulainya kegiatan wisata dan MICE (meeting, incentive, convention, and exhibition) di lokasi destinasi wisata.
"Pemerintah kembali melakukan monitoring dan evaluasi atas capaian dan realisasi Program PC-PEN, sebagaimana dilaksanakan setiap pekan oleh Komite," katanya.
Baca Juga: Dongkrak Ekonomi, Bansos dan Program Stimulus Masih Dibutuhkan
Selaku Ketua Komite PC-PEN, Menko Airlangga menjelaskan bahwa pelaksanaan protokol kesehatan dengan kampanye 3M (memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan) dalam rangka mengurangi tingkat infeksi perlu disertai dengan penegakan disiplin.
“Bahkan perlu melibatkan aparat keamanan, Polri dan TNI secara aktif, disertai dengan pengenaan tindakan mulai dari teguran hingga tindakan pidana,” tegasnya.(fbn)
(Fakhri Rezy)