“Jadi UU Cipta Kerja ini bertujuan untuk sinkronisasi dan memangkas regulasi dan aturan dan obesitas regulasi yang hambat Cipta Kerja,” ucapnya.
Airlangga menambahkan, UU Cipta Kerja ini juga bertujuan untuk mendongkrak perekonomian negara. Karena Indonesia sendiri menargetkan bisa lolos dari jebakan negara dengan pendapatan menengah dengan cara memanfaatkan bonus demografi.
“Kita ketahui Indonesia punya target lolos dari middle income trap dengan bonus demografi sehingga goldwn momen ini kita tidak ke sampingkan karena ini momentum Indonesia karena mitra termasuk upper middle income tantangannya tercipta lapangan kerja bagi angkstan kerja,” jelasnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)