"Kami akan mengawal sampai dengan bagaimana investasinya bisa dieksekusi, ketika dia membangun konstruksi, ketika dalam proses penyelesaian ada masalah baik BKPM maupun DPMPTSP sudah berkomitmen melayani investor," tandasnya.
Bahlil mengakui bahwa dalam praktiknya, hal ini memang tidak mudah. Ada beberapa kendala yang harus dihadapi seperti pengusaha yang ingin adanya kecepatan, transparansi, efisiensi, hingga kemudahan. Dia memastikan keempat keinginan pengusaha tersebut juga akan diperhatikan.
"Kalau keempat keinginan terwujud, baik pemerintah pusat maupun Pemda bisa melakukan dengan baik, maka saya yakinkan bahwa Indonesia akan menuju suatu babak baru, akan memenangkan kompetisi dalam konteks investasi. Khususnya di Asia Tenggara dan global pada umumnya," tutur Bahlil.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)