"Akan ada perubahan subsidi dari LPG ke subsidi listrik," terangnya.
Baca juga: Mantap, Subsidi BBM dan Listrik Naik Tahun Depan
Ia menambahkan, untuk mensubstitusi kompor gas menjadi kompor listrik,saat ini pemerintah tengah membuat kompor listrik hingga 1 juta unit per tahunnya. Dengan adanya peralihan ini maka akan berdampak pada neraca perdagangan Indonesia.
"Dengan adanya subtitusi ini akan memperbaiki neraca perdagangan kita, karena impor LPG akan berkurang" tandasnya.
(Fakhri Rezy)