JAKARTA - Saham-saham di Wall Street bervariasi pada akhir perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB), dengan Indeks Komposit Nasdaq ditutup pada rekor tertinggi terangkat oleh Tesla Inc, sementara S&P 500 jatuh setelah laporan bahwa Pfizer Inc telah memangkas target peluncuran vaksin COVID-19.
Indeks Dow Jones Industrial Average terangkat 85,73 poin atau 0,29% menjadi ditutup di 29.969,52 poin. Indeks S&P 500 berkurang 2,29 poin atau 0,06% menjadi menetap di 3.666,72 poin. Indeks Komposit Nasdaq berakhir naik 27,82 poin atau 0,23% menjadi 12.377,18 poin.
Enam dari 11 sektor utama S&P 500 ditutup lebih tinggi, dengan sektor energi menguat 1,07% memimpin penguatan. Sementara itu, sektor utilitas tergelincir 1,1% merupakan kelompok dengan kinerja terburuk.
Baca Juga: Disuntik Vaksin Covid-19, Wall Street Perkasa
Tesla melonjak 5% setelah Goldman Sachs meningkatkan peringkat sahamnya menjadi "beli" menjelang penambahan produsen mobil listrik itu ke indeks S&P 500.
Tesla adalah saham Wall Street yang paling banyak diperdagangkan berdasarkan nilai, dengan sekitar USD25 miliar saham yang ditransaksikan, menurut data Refinitiv, lebih dari dua kali lipat Boeing, di tempat kedua.
Sementara S&P 500 jatuh dari level tertinggi sepanjang masa di akhir sesi setelah Wall Street Journal melaporkan bahwa Pfizer menghadapi kendala rantai pasokan terkait vaksin, mengirimkan sahamnya jatuh 1,7%.