JAKARTA - Desain kontemporer menggunakan garis dan kurva yang bersih. Dalam jenis desain ini, terjadinya kekacauan dalam ruangan perlu dihindari. Selain itu, penggunaan ruang terbuka juga harus diterapkan. Desain ini bisa diterapkan ruangan dalam rumah, seperti ruang makan.
Mendesain ruang makan dengan sentuhan kontemporer, akan membawa rumah ke level yang lebih tinggi dalam hal estetika. Dalam desain kontemporer, penggunaan bahan alami dan bahan handmade dipadukan untuk menciptakan sentuhan yang ramping, trendi, namun alami.
Dilansir dari Home Design Lover, Jakarta, Selasa (26/1/2021), salah satu ciri desain kontemporer adalah penggunaan furnitur dan aksesoris yang minim sehingga sangat memudahkan dalam membersihkan dan merawat ruang makan.
Baca Juga: 3 Kesalahan saat Membersihkan Rumah, Jangan Pakai Spons Dapur
Berikut ini Okezone rangkum 5 tips untuk membantu dalam menerapkan desain kontemporer pada ruang makan di rumah.
1. Palet Warna Kontemporer
Sebagian besar, warna netral digunakan untuk desain kontemporer sehingga juga dapat menggunakan warna tersebut untuk ruang makan. Namun, alangkah lebih baik menggunakan palet warna dasar agar penampilan tetap keren meski akan datang tren baru.
Warnai dinding ruang makan dengan warna putih cerah, abu-abu lembut, atau kelabu tua sedang. Selain itu, juga bisa menggunakan coklat tebal atau hitam untuk ruang makan agar tampil berani.
Untuk aksesori, pilih warna yang akan menjadi aksen yang bagus seperti hijau, merah, atau oranye cerah. Merah dan oranye dikatakan warna yang menggugah selera.
2. Warna Dinding dan Aksesoris Kontemporer
Warna dinding sangat penting untuk memberikan mood pada rumah. Pilih warna yang umumnya bernuansa netral atau bumi.
Untuk warna dinding kekinian, warna gelap dan cerah jarang digunakan karena tidak memberikan penerangan yang natural. Menggunakan warna putih cerah, abu-abu lembut, atau kelabu tua sedang disarankan untuk mewarnai dinding.
Kemudian, dapatkan tampilan yang ramping dengan menggunakan aksesori minimum. Gunakan aksesori dengan sentuhan alami, seperti pohon willow keriting tinggi dalam vas tembikar. Pilih aksesori yang tidak memiliki banyak detail dan cetakan.
Gunakan yang terlihat sederhana. Untuk kain, pilih yang memiliki warna solid. Jika ingin menggunakan pola, gunakan pola tebal dan geometris.
3. Bahan
Untuk desain kontemporer, umumnya akan menggunakan kombinasi bahan alami dan buatan manusia. Ruang makan akan terlihat bagus jika menggunakan lantai bambu atau kayu laminasi tahan lama. Pilih furnitur yang terbuat dari kayu. Tempatkan beberapa tanaman untuk tampilan yang lebih menyegarkan.
4. Furnitur Makan Kontemporer
Untuk furnitur ruang makan, gunakan yang memiliki garis kuat, tepi lurus, dan sudut siku-siku. Kurva juga bisa digunakan tetapi kurva ini lembut. Bisa juga menggunakan kursi makan dari kayu atau logam yang memiliki punggung lurus.
Namun, menggunakan kursi berlapis kain dengan warna solid pun dapat dicoba. Hindari penggunaan cetakan karena tidak terlalu digunakan untuk desain kontemporer.
Untuk meja makan, pilih jenis yang memiliki garis-garis ramping. Meja kayu yang memiliki garis-garis bersih akan bagus atau dapat memilih meja kaca dengan kaki perak.
5. Titik Fokus
Ketika menerapkan desain kontemporer, seseorang perlu memiliki opsi untuk memilih titik fokus untuk ruang makannya. Halaman belakang bisa menjadi titik fokus yang baik dan bisa membiarkan jendela terbuka tanpa penutup.
Dengan cara ini, saat makan dengan keluarga dapat sesekali dengan mudah melihat halaman belakang dan juga dapat membiarkan masuknya cahaya dan udara alami.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)