JAKARTA - Tarif cukai liquid vape diminta turun dari 57% menjadi 20%. Hal ini didasari karena profil dampak kesehatan yang rendah.
"Kami berharap tarif cukai vape itu 20. Karena dilihat dari profil resikonya lebih rendah 95% dari rokok konvensional" kata Sekretaris Umum Asosiasi Personal Vape Indonesia (APVI) Garindra Kartasasmit dalam Market Review IDX Channel, Senin (8/2/2021)
Baca Juga: Dear Sri Mulyani, Pengusaha Rokok Elektrik Minta Tarif Cukai Turun
Selain itu, dia menjelaskan, tarif cukai saat ini membuat harga liquid Vape di pasaran menjadi mahal. Hal ini membuat penjualan menurun, karena daya beli masyarakat melemah akibat pandemi covid-19.
"Karena pandemi orang beralih lagi ke rokok konvensional yang lebih murah," terangnya