Utang Indonesia Dekati Rp6.000 Triliun, Jawaban Sri Mulyani Bikin Kaget

Rina Anggraeni, Jurnalis
Selasa 23 Februari 2021 13:49 WIB
Sri Mulyani (Okezone)
Share :

JAKARTA - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat utang pemerintah pada tahun 2020 memang meningkat. Terutama dalam penanganan wabah virus Covid-19.

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan kenaikan utang pemerintah ini dikarenakan pandemi covid-19 yang menghantam Indonesia dan dunia. Adapun, selama setahun utang pemerintah meningkat hingga 8%.

 Baca juga: Utang Luar Negeri RI Dekati Rp6.000 Triliun

"Kenaikan utang publik dan pemerintah akibat counter cycle selama setahun utang kita meningkat 8%," ujar Sri Mulyani dalam video virtual, Selasa (23/2/2021).

Dia membandingkan utang Indonesia masih lebih baik dibandingkan pada negara di lainnya. Lantaran kenaikan utang pada negara lainnya meningkat hingga 20%. Sebagai perbandingan kenaikan utang Amerika Serikat menngkat 22,5% sedangkan Jepang meningkat 28%.

Baca juga: Utang Luar Negeri RI Naik Hampir 4% Jadi Rp5.853 Triliun

"Tingkat utang dan tambahan utang publik Indonesia terjaga dan menjadi salah satu yang terendah," katanya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya