Harga Cabai Tembus Rp150.000/Kg, Mendag: Kerusakan Panen akibat Hujan

Ferdi Rantung, Jurnalis
Senin 15 Maret 2021 16:52 WIB
Harga Cabai Naik. (Foto: Okezone.com)
Share :

JAKARTA - Harga cabai terpantau masih cukup tinggi. Di beberapa Mendag Ungkap Penyebab Tingginya Harga Cabai

Menurut Menteri Perdagangan M Lutfi, kenaikan harga cabai bisa terjadi karena adanya kerusakan panen di beberapa wilayah.

Baca Juga: Waduh, Harga Cabai Rawit Mahal Imbas Terkena Penyakit

"Di Tuban, Kediri dan Blitar terjadi kerusakan panen sebesar 40%. Sementara di Wajo Sulawesi Selatan terjadi kerusakan panen sebesar 70%," kata Mendag dalam konferensi pers secara virtual, Senin (15/3/2021)

Dia menjelaskan bahwa rusaknya panen cabai ini dikarenakan curah hujan yang tinggi. Tak pelak, harga cabai pun bisa naik melebihi 3 bulan.

Baca Juga: Harga Cabai Rawit Merah Mahal, Kementan Pastikan Tak Ada Impor

"Karena hujan, yang biasanya naiknya cuma 3 bulan bisa nambah sebulan setengah bulan. hujanya deras terus membuat rusak cabai petani," terangnya

Dari data kemendag, pada periode 12 Februari - 12 Maret harga cabai merah keriting mengalami kenaikan 1,22%. Sedangkan cabai rawit merah terjadi kenaikan sebesar 22,48%.

Namun Mendag memastikan bahwa menjelang bulan puasa harga cabai akan kembali menurun. Turunnya harga cabai karena sudah memasuki musim panen.

"Bulan Maret ini harga cabai dipastikan akan menurun," ujarnya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya