JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir melakukan pertemuan dengan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Rapat ini terasa seperti tamasya bagi Erick Thohir.
"Mampir ke Kementerian PUPR pagi tadi dan berdiskusi mengenai pembangunan infrastuktur. Rapat rasa tamasya. Diskusinya kami lakukan di ruang terbuka, diskusi jadi lebih cair dan fresh," kata Erick dalam akun instagramnya di Jakarta, Rabu (18/3/2021).
Kementerian BUMN dan Kementerian PUPR harus selalu bersinergi dalam pembangunan-pembangunan infrastrukur, seperti jalan tol, jembatan.
Baca Juga: Infrastruktur Perlu Diaudit, untuk Apa?
"Sehingga, prosesnya bisa berjalan dengan lancar dan nantinya pembangunan dapat bermanfaat bagi masyarakat," bebernya.
Beberapa emiten BUMN karya siap menangkap peluang dari 89 proyek baru yang ditambahkan pemerintah ke dalam daftar proyek strategis nasional.
Pemerintah telah memasukkan 89 proyek baru ke dalam proyek strategis nasional (PSN) periode 2020—2024. Seluruh proyek itu memiliki nilai mencapai Rp1.422 triliun.
Baca Juga: Bangun 10 Juta Sambungan Air Minum, Kementerian PUPR Butuh Rp108 Triliun
Secara detail, 89 proyek itu terdiri atas 15 proyek jalan dan jembatan, 5 proyek bandara, 5 proyek kawasan industri, 13 proyek bendungan dan irigasi, 1 proyek tanggul laut, 1 program dan 2 proyek smelter, serta 1 proyek penyediaan lahan pangan.
Selanjutnya, terdapat 5 proyek pelabuhan, 6 proyek kereta api, 13 proyek kawasan perbatasan, 13 proyek energi, 6 proyek air bersih, 1 proyek pengolahan sampah, dan 3 proyek pengembangan teknologi termasuk teknologi drone.