Corporate Secretary KCIC Mirza Soraya mengatakan, pergantian yang dilakukan merupakan keputusan pemegang saham PT KCIC. Selaras dengan dimulainya tahapan pra-operasi, dimana operation and maintenance readiness menjadi isu penting sehingga ditunjuk direktur utama yang memiliki latar belakang di dunia perkeretaapian utusan dari KAI.
Untuk diketahui Dwiyana Slamet Riyadi sudah berkecimpung di dunia perkeretaapian Indonesia sejak 1992. Dwiyana memiliki pengalaman di berbagai divisi di PT Kereta Api Indonesia termasuk anak perusahaannya.
Berbekal pengalaman tersebut, Dwiyana Slamet Riyadi dipercaya untuk melanjutkan akselerasi konstruksi pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang saat ini sudah mencapai 70 persen dan ditargetkan selesai pada tahun 2022. Termasuk mempersiapkan secara simultan aktivitas operation and maintenance Kereta Cepat Jakarta-Bandung.
(Fakhri Rezy)