Kacau! Ada Operator Logistik Sengaja Kirim Barang Pakai Truk Obesitas

Giri Hartomo, Jurnalis
Selasa 20 April 2021 21:37 WIB
Truk (Foto: Okezone/Kemenhub)
Share :

JAKARTA - Kendaraan truk obesitas atau Over Dimension dan Over Load (ODOL) menjadi salah satu penyebab kecelakaan. Bahkan karena ODOL, kecelakaan yang melibatkan truk terus mengalami kenaikan setiap tahunnya.

Pemilik Perusahaan Otobus (PO) Sumber Alam Anthony Steven Hambali mengatakan, kebijakan sanksi denda yang dikenakan oleh Kementerian Perhubungan kepada kendaraan ODOL perlu ditinjau ulang. Karena selama ini denda yang dikenakan kepada kendaraan truk obesitas ini sudah dilakukan.

Baca juga: Mudik Dilarang, Sandiaga Beri Insentif Ongkir Produk UMKM dan Ekraf

Namun hasilnya tetap sama bahkan dan angkanya tak kunjung turun. Bahkan ada beberapa operator yang sengaja untuk melakukan ODOL dan siap menanggung dendanya.

Biaya denda tersebut sudah disiapkan dan dimasukan oleh operator ke biaya operasional. Ada beberapa juga yang memasukan biaya denda tersebut untuk dibebankan kepada si pengirim.

 Baca juga: Dukung Larangan Mudik, Kemenhub Segera Terbitkan Aturan Pengendalian Transportasi Lebaran

"Ini ada yang sudah jalan di lapangan, denda di jembatan timbang itu dilaksanakan tapi oleh operator dimasukan sebagai biaya operasi. Kita overload saja dendanya dihitung sebagai ongkos dan itu dibebankan di pengirim ataupun pembeli barang," ujarnya dalam acara Webinar Sinergi Pemerintah dan Operator dalam Mewujudkan Angkutan yang Berkeselamatan, Selasa (20/4/2021).

Tak hanya pada angkutan barang, di angkutan penumpang juga memiliki kejadian yang serupa. Sebagai salah satu contohnya adalah ketika larangan angkutan penumpang beroperasi pada musim mudik lebaran tahun lalu.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya