Ikan nila menjadi pilihannya, karena gampang dipelihara. Selain itu, nila juga jarang terserang penyakit dan permintaan pasar yang tinggi. Dede mengakui pernah mengalami titik terendah dari usahanya itu, yakni penjualan nila mengalami penurunan pada awal-awal pandemi. Namun sejak awal tahun 2021, permintaan nila kembali normal bahkan ia mengaku kewalahan melayani permintaan dari ‘bakul’ ikan.
“Saya lakukan usaha ini semua di luar jam dinas, sehingga tidak menganggu tugas pokok sebagai seorang anggota polisi,” pungkasnya.
(Feby Novalius)