Intip Rumah Dodit Mulyanto 6.000 Meter di Tengah Hutan, Punya Mata Air Pegunungan Sendiri

Kamar Mandi yang Jauh dari Rumah Utama

Seperti rumah tempo dulu, bila ingin ke kamar mandi, butuh waktu lima menit jalan kaki. Konsep kamar mandi minimalis tanpa bathub dan wastafel, tapi hanya diberi sekat bambu yang pasti membuat unik.

Punya Mata Air Pegunungan Sendiri

Aliran mata air pegunungan ditampungnya dalam kolam kecil. Ini dilengkapi pancuran bagi yang ingin cuci muka ataupun sekedar gosok gigi.

Ada Kamar Seperti Homestay

Walau bangunan rumah utama hanya terdiri dari dua ruangan saja, ternyata masih ada bangunan lain yang berada di samping bangunan utama.

Bangunan tersebut terbuat dari material yang sama dengan bangunan utama, dan terdiri dari dua lantai. Lantai bawah untuk dapur, sedangkan lantai atas ada kamar yang mirip dengan homestay.

Ada Arena Pacuan Kuda

Tak jauh dari lingkungan bangunan utama rumahnya, ada kandang kuda. Di kandang tersebut, disediakan arena pacuan kuda yang ukurannya cukup untuk memacu kuda.

Bila Dodit tak sibuk dengan jadwal syuting atau manggung, ia akan menyempatkan diri mengunjungi rumah hutannya dan memacu kuda di arena pacuan kudanya.

(Feby Novalius)