4. Mencoba mengatur waktu pasar
Jangan mencoba mengatur waktu pasar. Ini terlihat seperti menunggu saat yang tepat untuk berinvestasi, apakah itu menunggu pasar turun atau tidak terlalu bergejolak.
Sangat tidak mungkin untuk mencoba dan menentukan waktu membeli dan menjual. Investor memiliki peluang lebih tinggi untuk sukses semakin lama dia berinvestasi. Berinvestasi secara konsisten adalah cara terbaik (dan termudah) untuk menyiapkan diri untuk masa pensiun.
5. Tidak memiliki dana darurat
Sisihkan dana darurat jika pasar ambruk. Dana darurat harus memiliki biaya hidup tiga sampai enam bulan, atau lebih tergantung pada gaya hidup, jumlah pendapatan, dan tanggungan dalam rumah tangga.
6. Tidak mengambil peran aktif dalam keuangan
Sebuah studi tahun 2019 oleh perusahaan manajemen kekayaan global UBS menemukan bahwa meskipun wanita sangat menyadari kebutuhan keuangan jangka panjang, hanya 23 persen wanita di seluruh dunia yang memenuhinya. Masalah ini bersifat multi-generasi dan juga berlaku untuk milenial.
Tidak memiliki gambaran lengkap tentang keuangan dapat menyebabkan kecemasan finansial, dan akan menghalangi investor berinvestasi dengan bijak. Periksa keuangan setidaknya sebulan sekali, atau temukan layanan perencanaan keuangan yang dapat membantu.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)