Bank Dunia Tolak Bantu El Salvador yang Pakai Bitcoin

Agregasi BBC Indonesia, Jurnalis
Sabtu 19 Juni 2021 09:15 WIB
El Salvador Jadikan Bitcoin Alat Pembayaran yang Sah. (Foto: Okezone.com/Fortune)
Share :

JAKARTA - Bank Dunia menolak negara yang memutuskan Bitcoin sebagai alat pembayaran. Hal ini dilakukan dengan menolak permintaan dari El Savador untuk membantu mewujudkan Bitcon sebagai alat pembayaran yang sah dengan alasan lingkungan dan transparansi.

Lembaga pinjaman internasional ini menyoroti kekhawatiran atas transparansi dan dampak terhadap lingkungan akibat penambangan Bitcoin. Dengan keputusan Bank Dunia ini, El Salvador bakal kesulitan memastikan bahwa Bitcoin bisa dipakai dalam tiga bulan ke depan.

"Kami berkomitmen membantu El Savador dalam sejumlah cara, termasuk untuk transparansi mata uang dan proses regulator. Sementara, pemerintah telah melakukan pendekatan kepada kami, untuk membantu dalam hal Bitcoin. Tapi ini bukan sesuatu yang bisa dibantu Bank Dunia, mengingat persoalan lingkungan dan transparansi," ujar Seorang Juru Bicara Bank Dunia, dikutip dari BBC Indonesia, Sabtu (19/6/2021).

Baca Juga: Mau Investasi Uang Kripto? Ini Tips dari Mendag

Awal bulan ini, El Salvador, negara di Amerika Tengah mengumumkan rencana menjadi negara pertama yang secara sah mengadopsi mata uang digital. Hal ini bertujuan untuk menggunakan Bitcoin sebagai alat pembayaran seperti penggunaan dolar AS.

Menteri Keuangan El Savador Alejandro Zelaya mengatakan negaranya meminta Bank Dunia untuk membantu secara teknis mengenai implementasi mata uang digital atau cryptocurrency sebagai metode pembayaran yang sah.

Baca Juga: Tegas! BI Larang Lembaga Keuangan Pakai Uang Kripto

Zelaya juga mengatakan bahwa dalam diskusi dengan Dana Moneter Internasional (IMF) telah sukses. IMF, kata dia, "tidak menentang" penerapan Bitcoin.

Tapi pada akhir pekan lalu, IMF mengatakan ini nampaknya terkait dengan masalah ekonomi makro, keuangan, dan hukum jika El Salvador mengadopsi Bitcoin.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya