Tambah Modal, Bank Victoria Bakal Rights Issue

Agregasi Harian Neraca, Jurnalis
Senin 28 Juni 2021 13:30 WIB
Grafik Ekonomi (Foto: Okezone.com/Shutterstock)
Share :

Perseroan menyebutkan, dana pelunasan obligasi yang telah dialokasikan untuk melunasi pokok dan bunga obligasi sebesar Rp100 miliar dan bunga obligasi sebesar Rp2,44 miliar. Di mana dana dimaksud pada saat ini ditempatkan pada term deposit Bank Indonesia dan surat utang negara. Sepanjang tahun 2020, perseroan berhasil membukukan dana pihak ketiga turun 15,88% dari Rp21,79 triliun di tahun 2019 menjadi Rp18,33 triliun di tahun 2020. Demikian pula dengan kredit yang diberikan turun sebesar 15,62% dari Rp16,21 triliun di tahun 2019 menjadi Rp13,68 triliun di tahun 2020.

Meskipun demikian, perseroan masih tetap menjaga kecukupan permodalan yang ditunjukkan dari kewajiban penyediaan modal minimum (KPMM) yang berada di atas ketentuan OJK, yakni sebesar 16,68%. Rasio nonperforming loan (NPL) neto juga dapat diturunkan menjadi 4,91% dari sebelumnya 4.96% pada tahun 2019, sementara rasio loan to deposit ratio (LDR) dapat dijaga di kisaran 75,64%.

Tahun ini, perseroan siap melakukan ekspansi untuk memperluas lini bisnis perusahaan. Direktur Utama Bank Victoria, Ahmad Fajar pernah mengatakan, pihaknya akan mulai fokus meningkatkan pelayanan digital untuk nasabah. Fokusnya untuk saat ini adalah pengembangan internet banking dan mobile banking. Salah satu produk terbaru yang diluncurkan yakni Deposito Berjangka Online yang bisa diakses secara daring.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya