Penjualan atau pelelangan aset di tengah pandemi, menurut Syarifah, akan memberikan efek pada penyesuaian harga yang berada dalam kondisi tertekan, begitu juga yang terjadi pada penjualan kios maupun mal.
Sehingga dengan demikian, kata dia, kondisi ini adalah momentum bagi para investor untuk mendapatkan aset dengan harga yang relatif berada dibawah harga pasar di kondisi normal.
“Sementara untuk para landlord atau pemilik mal yang menjual asetnya, pasti telah melakukan kalkulasi untuk memilih opsi prioritas pada aset yang dinilai aktif di masa pandemi ini,” tutupnya.
(Feby Novalius)