JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan 66 pencatatan baru untuk semua instrumen di tahun 2021. Hingga kemarin, BEI mencatat 44 pencatatan baru atau 67% dari target tahun ini, di mana 38 di antaranya pencatatan saham melalui IPO.
Baca Juga: BEI Targetkan Nilai Transaksi Harian Bursa Rp13,5 Triliun pada 2022
"Di pipeline kami masih ada 25 perusahaan yang masih dalam proses, sebagian besar menggunakan Laporan Keuangan tahun 2021. Tentunya kami mengharapkan semua bisa tercatat di tahun ini," ujar Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna dalam keterangan tertulis dikutip, Kamis (16/9/2021).
Nyoman menambahkan, pada pekan lalu terdapat sembilan pencatatan perdana saham di Bursa Efek Indonesia, di mana lima saham di antaranya tercatat pada hari yang sama dalam satu hari perdagangan yaitu pada 8 September 2021.
Baca Juga: Wih! Banyak Investor, Transaksi Saham di Papua Tembus Rp4,8 Triliun
"Kami harapkan dengan adanya kondisi seperti ini yang terus berlangsung, akan bisa melampaui pencapaian di tahun lalu," kata dia.