JAKARTA - Sharon Florencia resmi menjabat sebagai Menteri BUMN selama sehari. Dirinya menggantikan Erick Thohir.
Finalis kaum muda program #GirlsTakeover 2021 itu memiliki cita-cita dalam mendorong kesetaraan perempuan dalam dunia kerja.
"Dunia memerlukan lebih banyak pemimpin perempuan. Kini saya akan mengajak kita semua untuk melihat seberapa pentingnya meningkatkan kesetaraan dan kepemimpinan perempuan di dunia kerja," ujar Sharon, dikutip dari Antara, seperti dikutip dari akun Instagram pribadinya @sharonflorencia di Jakarta, Kamis (30/9/2021).
Baca Juga: Pinjaman BUMN Capai Triliunan, Erick Thohir: Itu Utang Lama
Sharon merupakan kaum muda asal Bekasi, Jawa Barat berusia 24 tahun. Dia merupakan lulusan terbaik Fakultas Psikologi, Universitas Negeri Unggulan dan Best Graduate Officer Development Program milik salah satu bank milik negara pada 2019.
Sebelumnya dia juga pernah menjadi guru bagi anak-anak di Desa Pasir Baru, Cisolok, Sukabumi.
Selama pandemi Covid-19 saat ini, Sharon berkesempatan untuk memimpin tim Covid Rangers dalam mendorong kesadaran seluruh anggota tim demi mencegah penularan Covid-19.
Baca Juga: Kerja BUMN-BUMD Harus Pakai Hati dan Serius
Sharon telah meningkatkan keterwakilan perempuan sebesar 20 persen di tim pemasarannya, tentunya berdasarkan kapabilitas individu.
Sharon mendorong lebih anggota tim, khususnya perempuan untuk mampu memimpin diri sendiri, keluarga, dan lingkungan yang lebih luas.
Menurut dia, hasil riset McKinsey (2019) turut menguatkan urgensi dan berbagai kontribusi nyata yang perlu dilakukan bersama-sama untuk membuat perubahan.