JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan telah mempertemukan Manajemen PT Pertamina (Persero) Tbk dengan Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB) di Kantor Kemnaker Jakarta.
Pertemuan tersebut sebagai respons atas dinamika hubungan industrial yang tengah terjadi di internal PT Pertamina.
Baca Juga: Erick Thohir Larang Serikat Pekerja Pertamina Mogok Kerja!
"Pertemuan ini sebagai upaya nyata Kemnaker untuk merespon kondisi hubungan industrial yang sedang berkembang di masyarakat Indonesia dan hangat dibicarakan, baik pada media online dan media sosial yang dalam beberapa hari menjadi topik bahasan yang hangat," kata Dirjen PHI dan Jamsos Kemnaker, Indah Anggoro Putri, di Jakarta, Kamis (23/12/2021).
Dia mengatakan bahwa dinamika hubungan industrial yang terjadi di PT Pertamina menyebabkan para karyawan berencana melakukan mogok kerja pada 29 Desember 2021. Rencana mogok kerja ini telah diberitahukan kepada stakeholders.
Baca Juga: Serikat Pekerja Pertamina Mau Mogok Kerja, Ahok: Tanya ke Direksi
"Oleh karenanya, Kemnaker menfasilitasi audiensi kekeluargaan kedua belah pihak pada tanggal 22 Desember 2021, di mana hadir dalam pertemuan tersebut Direksi SDM dan tim, serta Presiden FSPPB dan tim," katanya.