"Target penambahan investor syariah di tahun depan sesuai dengan arahan OJK yaitu sebesar 30% dibandingkan tahun 2021," kata Irwan kepada MNC Portal Indonesia, Sabtu (18/12)
Irwan menyatakan pengembangan pasar modal syariah pada tahun 2022 masih akan fokus terhadap pertumbuhan investor ritel.
(Taufik Fajar)