IHSG Sesi I Anjlok 1,4% ke 6.551, Asing Lepas Saham ANTM hingga BBCA

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada penutupan perdagangan sesi I hari ini. Tercatat, IHSG anjlok 93,45 poin atau 1,41% ke level 6.551,59.

Pada sesi pertama perdagangan Selasa (18/1/2022), terdapat 101 saham menguat, 442 saham melemah, dan 126 lainnya stagnan. Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp6,8 triliun dari 12,43 miliar lembar saham yang diperdagangkan.

Baca Juga: IHSG Hari Ini Menguat ke Level 6.654

Menyusul IHSG, indeks LQ45 melemah 1,34% ke 935,28, indeks JII turun 1,42% ke 547,97, indeks IDX30 melemah 1,38% ke 500,31, dan indeks MNC36 turun 1,42% ke 316,47.

Akumulasi net-buy investor asing sebesar Rp4,19 miliar, mencakup pembelian bersih Rp70,30 miliar di pasar reguler, dan profit taking Rp66,11 miliar di pasar negosiasi-tunai.

Net-buy asing antara lain PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp86,5 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp40,3 miliar, dan PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO) Rp27,3 miliar.

Sementara net-sell asing yakni PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp59,0 miliar, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) Rp37,1 miliar, dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp34,6 miliar.

Saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Indo Acidatama Tbk (SRSN) naik 29,63% di Rp70, PT Inocycle Technology Group Tbk (INOV) naik 9,68% di Rp340, dan PT Malacca Trust Wuwungan Insurance Tbk (MTWI) menguat 9,38% di Rp210.

Saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Waskita Karya Tbk (WSKT) turun 6,78% di Rp550, PT Primarindo Asia Infrastructure Tbk (BIMA) turun 6,63% di Rp310, dan PT Multipolar Tbk (MLPL) melemah 6,50% di Rp230.

(Dani Jumadil Akhir)