Gas Baru Buatan RI Tekan Impor LPG Rp80 Triliun, Cek 5 Faktanya

Athika Rahma, Jurnalis
Selasa 25 Januari 2022 08:10 WIB
Presiden Joko Widodo Grounbreaking Hilirisasi Batu Bara. (Foto: Okezone.com/Setres)
Share :

4. Proyek Dikerjakan Dalam 30 Bulan

Jokowi menegaskan, pengerjaan proyek ini harus selesai di waktu yang sudah ditetapkan, yaiu 30 bulan atau 2,5 tahun.

"Tadi sebelum masuk, saya kumpulkan yang berkaitan dengan ini, untuk memastikan ini selesai sesuai dengan waktu yang dipastikan yaitu 30 bulan. Jangan ada mundur-mundur lagi," tegasnya.

Menambahkan, Bahlil menyebut awalnya pengerjaan proyek dilakukan dalam 36 bulan. Namun, setelah berdiskusi dengan pihak terkait, disepakati pengerjaan gasifikasi batu bara harus rampung dalam 30 bulan.

5. Kelebihan DME

Sebagai produk ramah lingkungan hasil konversi energi fosil, DME memang memiliki keunggulan yang lebih banyak dibanding LPG. Mengutip laman Ditjen Migas Kementerian ESDM, pemanfaatan DME sebagai bahan bakar energi memiliki keunggulan seperti mudah terurai di udara sehingga tidak merusak ozon, yang pastinya lebih baik bagi lingkungan.

"Nyala api yang dihasilkan lebih stabil, tidak menghasilkan polutan particulate matter (PM) dan nitrogen oksida (NOx), tidak mengandung sulfur serta pembakaran lebih cepat dari LPG," demikian dikutip. 

(Feby Novalius)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya