Ketegangan Ukraina yang meningkat mempercepat aksi jual di Wall Street. Ekuitas AS telah menurun di sesi sebelumnya setelah data menunjukkan kenaikan tahunan terbesar dalam harga konsumen dalam 40 tahun, meningkatkan tekanan pada Fed untuk secara agresif menaikkan suku bunga.
Dana Fed berjangka memperkirakan kemungkinan kenaikan 50 basis poin pada pertemuan kebijakan bulan depan.
"Emas mulai mendapatkan alurnya kembali, beberapa investor mencari perlindungan terhadap siklus pengetatan Fed yang terlalu agresif yang dapat mengancam pertumbuhan," kata Edward Moya, analis pasar senior di broker OANDA.
"Emas bisa reli di atas level 1.900 dolar AS jika pergerakan pasukan (Rusia) terjadi," tambahnya.
Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Maret turun 15,3 sen atau 0,65%, menjadi ditutup pada 23,369 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman April turun 23,8 dolar AS atau 2,28%, menjadi ditutup pada 1.018,7 dolar AS per ounce.
(Taufik Fajar)