2. Badai Topan 2005 (USD130 Miliar)
Bencana angin topan yang terjadi di wilayah Amerika Utara memang menjadi salah satu hal yang bisa membuat perusahaan asuransi di negara itu menguras uang setiap tahunnya.
Terdapat 4000 korban jiwa akibat bencana ini.
Selain itu, klaim asuransi yang diajukan mencapai angka USD130 miliar untuk kerusakan properti seperti rumah dan gedung perkantoran serta klaim asuransi jiwa dan asuransi kecelakaan diri.
3. Lehman Brothers Bangkrut (USD100 Miliar)
Beberapa klaim asuransi yang diajukan memang sulit masuk dalam hitungan, karena termasuk dalam kategori data rahasia.
Krisis keuangan yang ditandai dengan kebangkrutan Lehman Brothers pada 2008 menjadi salah satu contohnya.
Diperkirakan, klaim yang muncul akibat kejatuhan Lehman Brothers menyentuh angka USD100 miliar, tetapi sulit juga menemukan bukti kuat untuk memastikannya.
BACA JUGA:Asosiasi Asuransi Akui Ada Masalah di Unit Link
4. Tragedi 9/11 (USD40 Miliar)
Kejadian serangan teroris yang terjadi pada 2001 ini menjadi salah satu kejadian dengan klaim asuransi terbesar di dunia.
Dalam hitung-hitungan dasar, lebih dari USD40 juta harus dibayarkan untuk klaim asuransi properti, asuransi jiwa, serta gangguan kegiatan bisnis.