Gas LPG 12 Kg Hampir Rp200 Ribu, Pedagang Takut Penjualan Berkurang

Namun, Adi memperkirakan kalau kenaikan ini belum diketahui banyak masyarakat.

Lalu, untuk peminat gas non subsidi di sekitar tempatnya berjualan sangat sedikit, sebab kebanyakan warga lebih memilih menggunakan gas subsidi tiga kilogram.

Sebagai informasi, PT Pertamina Patra Niaga menyatakan penyesuaian ini seiring peningkatan harga Contract Price Aramco (CPA) yang menjadi salah satu acuan penetapan harga LPG di Bulan Februari 2022 yakni mencapai 775 USD/metrik ton atau naik 21 persen dari harga rata-rata CPA sepanjang 2021.

"Untuk LPG subsidi tiga kilogram yang porsinya lebih dari 93 persen total konsumsi LPG Nasional per Januari 2022 tidak mengalami perubahan harga, tetap mengacu HET (Harga Eceran Tertinggi) yang ditetapkan oleh pemerintah daerah setempat," jelas Penjabat sementara Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting dalam keterangan resminya.

Baca Selengkapnya: Gas LPG 12 Kg Dijual Hampir Rp200 Ribu

(Zuhirna Wulan Dilla)