JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, menjelang seminggu terakhir bulan Ramadan 1443 Hijriah ini, pemerintah tetap menjalankan strategi pengendalian pandemi Covid-19.
Antara lain dengan memperpanjang Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyakarat (PPKM), menjaga kedisiplinan implementasi protokol kesehatan (prokes), dan tetap mendorong percepatan vaksinasi booster yang digunakan sebagai salah satu persyaratan mudik Lebaran.
Dia menjelaskan bahwa angka reproduksi kasus efektif (Rt) Indonesia terus membaik di semua pulau yaitu 0,99 atau di bawah 1,00 (laju penularan terkendali).
BACA JUGA:Jelang Arus Mudik 2022, 598.538 Mobil Sudah Tinggalkan Jabotabek
Hal ini mengindikasikan perkembangan kondisi pandemi yang sudah cukup terkendali. Untuk wilayah di luar Jawa-Bali, rincian Angka Rt dari tertinggi ke terendah adalah Sumatera (1,00), Papua (1,00), Kalimantan (0,99), Nusa Tenggara (0,99), Maluku (0,99), dan Sulawesi (0,98).
Per 24 April 2022, kasus harian nasional tercatat hanya sebanyak 382 kasus, berkurang signifikan sebesar -99,4% dari jumlah tertingginya di 16 Februari 2022 sebanyak 64.718 kasus.
Sumber transmisi penularan kasus harian nasional yakni Lokal (96,6%) dan PPLN (3,4%). Perubahan 7DMA Kasus Konfirmasi Harian Nasional dalam seminggu terakhir dibandingkan dengan 7DMA seminggu sebelumnya adalah menurun -40,31%.