JAKARTA - Direktur Jenderal IKMA Kementerian Perindustrian Reni Yanita mengatakan untuk semakin meningkatkan rasio kewirausahaan menjadi 3,95% pada tahun 2024, dibutuhkan sekitar 1,5 juta wirausaha baru.
Di mana, Ditjen IKMA turut berkontribusi melalui dua program besar dalam upaya penumbuhan dan pengembangan IKM tahun 2023.
BACA JUGA:1 Juta Wirausaha RI Ditarget Mapan pada 2024
“Ditjen IKMA akan terus melaksanakan program penumbuhan wirausaha baru (WUB) dan program penguatan daya saing IKM/sentra IKM yang selaras dengan amanah pada Perpres Nomor 2 Tahun 2022,” kata Reni dalam acara Rapat Koordinasi Nasional Sinkronisasi Program Penumbuhan dan Pengembangan IKM Tahun 2023 di Ambon, Senin (23/5/2022).
Dia menyebut program penumbuhan wirausaha baru Ditjen IKMA akan meliputi WUB di daerah Tertinggal, Terluar dan Terdepan (3T) sesuai dengan Inpres Nomor 1 Tahun 2021 tentang Daerah Perbatasan Negara di Aruk, Motaain dan Skouw serta Inpres Nomor 9 Tahun 2021 tentang Percepatan Pembangunan di Provinsi Papua dan Papua Barat.