The Fed Naikkan Suku Bunga 0,75%, Sinyal Akan Terjadi Resesi Ekonomi

Wahyudi Aulia Siregar, Jurnalis
Kamis 16 Juni 2022 18:04 WIB
The Fed Naikkan Suku Bunga 0,75%. (Foto: Okezone.com/Reuters)
Share :

Sementara itu, Kinerja indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat tajam pada sesi perdagangan pertama. Seiring dengan penguatan bursa global.

Namun sayangnya IHSG justru mengalami tekanan jual di sesi kedua. Meskipun masih mampu ditutup di zona positif, IHSG terpaksa harus mengurangi keuntungannya dan hanya ditututup naik 0.62% di level 7.050,33.

"Padahal di sesi pertama IHSG sempat menguat 1.62%," tukasnya.

Untuk mata uang Rupiah, sebut Gunawan, diperdagangkan melemah di kisaran level 14.780 per US Dolar pada perdagangan hari ini. Nasib Rupiah tidak sebaik IHSG. Meski demikian pelemahan Rupiah pada hari ini bukan menjadi ancaman bagi BI.

"Dengan kenaikan bunga acuan sebesar 75 basis poin yang dilakukan oleh The FED, dan jika melihat pelemahan Rupiah di 14.700 – 14.800, saya menilai pelemahan tersebut masih terbatas, belum memunculkan ancaman serius," pungkasnya.

Di sisi lain, sambung Gunawan, kinerja harga emas pasca keptutusan The FED bergerak mendatar dengan kecenderungan naik. Harga emas sejauh ini berada dikisaran USD1.830 per ons troy.

"Harganya masih dikisaran Rp865 ribu per gram. Belum beranjak jauh dalam sepekan terakhir," tandasnya.

(Feby Novalius)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya