Krisis Pangan hingga Pengungsian Rakyat Miskin Meningkat Imbas Perang Ukraina

Tim Okezone, Jurnalis
Jum'at 17 Juni 2022 09:02 WIB
Perang Rusia-Ukraina (Foto: NewYorkTimes)
Share :

JAKARTA - Krisis pangan yang dipicu oleh perang Ukraina akan mendorong pengungsian rakyat miskin. Badan pengungsi PBB (UNHCR) menilai hal ini akan berpengaruh pada tingkat pengungsian secara global.

Sebuah laporan badan PBB menunjukkan bahwa sekitar 89,3 juta orang di dunia terpaksa mengungsi sebagai akibat dari penganiayaan, konflik, pelecehan dan kekerasan pada akhir 2021. Sejak itu, jutaan orang lainnya telah meninggalkan Ukraina atau terpaksa mengungsi di wilayah-wilayah perbatasannya. Terhambatnya ekspor biji-bijian dari Ukraina yang merupakan salah satu produsen andalan dunia, akan mengerek harga-harga pangan sehingga diyakini akan mendorong pengungsian di tempat lain.

"Jika Anda memiliki krisis pangan dengan kondisi yang saya jelaskan - perang, hak asasi manusia, iklim - itu hanya akan mempercepat tren yang saya jelaskan dalam laporan ini," kata Filippo Grandi dilansir dari VOA, Jumat (17/6/2022).

Dia menggambarkan angka-angka itu sebagai sesuatu yang mengejutkan. “Jelas dampaknya jika tidak segera diselesaikan akan cukup dahsyat.” Saat ini sudah terdapat lebih banyak orang yang melarikan diri dari negaranya sebagai akibat dari kenaikan harga dan pemberontakan kekerasan di wilayah Sahel Afrika, katanya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya