ANZ mencatat bahwa katalis antara pasokan yang ketat dan ketidakpastian pertumbuhan global menghadapi inflasi dan suku bunga masih akan menjadi isu utama di pasar minyak dalam beberapa waktu ke depan.
"Ini adalah ketegangan yang akan kita lihat selama sisa tahun ini," kata Ekonom senior Westpac, Justin Smirk.
Smirk menilai masih belum jelas seberapa besar risiko kehancuran permintaan, mengingat ekonomi global masih belum pulih dari penyebaran Covid-19 yang mulai mereda.
"Ada ketakutan akan resesi, tapi kita tidak fokus di sana. Kami masih menghadapi pemulihan," lanjut Smirk.
Sebagai catatan, rilis data persediaan minyak AS selama sepakan ini masih akan tertunda satu hari menyusul libur nasional Juneteenth atau hari emansipasi.
Data industri American Petroleum Institute per 17 Juni 2022 akan dirilis pada hari Rabu depan (22/6/2022), sedangkan data Administrasi Informasi Energi AS akan diumumkan hari Kamis (23/6/2022)
(Zuhirna Wulan Dilla)