"Saat ini kita sudah punya 40.000 pengecer resmi. Jumlah ini akan terus kita tambah. Jadi harapannya di setiap desa ada pengecer resmi," jelasnya.
Dia menyebut bagi masyarakat yang saat ini ingin membeli minyak goreng curah rakyat, dapat mengecek lokasi pengecer melalui https://linktr.ee/minyakita).
Selain itu, Rachmat juga menjelaskan, dalam pembelian minyak goreng curah dibatasi sebanyak 10 liter per hari per NIK.
Adapun alasan ditambahnya kuota per hari dari sebelumnya 2 liter menjadi 10 liter, mengingat kebutuhan masyarakat terutama pelaku usaha mikro dan kecil (UMK).
"Kita tahu kebutuhan masyarakat itu berbeda beda. Kebutuhan rumah tangga tak sebanyak dengan kebutuhan pelaku UMK. Karena melihat kebutuhan UMK, maka dari itu kami naikkan menjadi 10 liter per hari per NIK," bebernya.
"Kita berharap kuota yang sebanyak ini sudah bisa mencukupi," tambahnya.
(Zuhirna Wulan Dilla)