Tangki CPO Penuh dan Harga Tandan Buah Segar Rp1.000/Kg Jadi Masalah Besar Petani Sawit

Advenia Elisabeth, Jurnalis
Selasa 12 Juli 2022 17:07 WIB
CPO. (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Persoalan petani sawit dalam negeri tak kunjung selesai.

Mulai dari masalah harga tandan buah segar (TBS), kini muncul pengusaha kelapa sawit yang mogok terima TBS lantaran tangki timbun CPO yang penuh.

"Keluhan petani yang utama saat ini selain soal harga TBS yang terus turun di bawah Rp1.000/kg, kini banyak pabrik yang tutup dan tidak mau menerima TBS petani dengan alasan tangki CPO mereka penuh," ungkap Sekretaris Jendral Serikat Petani Kelapa Sawit (SPKS) Mansuetus Darto kepada MNC Portal Indonesia, Selasa (12/7/2022).

"Di Kabupaten Siak Riau misalnya, kalau petani bisa menjual TBS mobil-mobil pengkut TBS bisa antri sampai 2-3 hari baru bisa bongkar di pabrik dengan harga yang terus berubah ubah, harga sekarang itu bisa berubah sampai 4 kali dalam 1 minggu," sambungnya.

 BACA JUGA:Luhut Tingkatkan Tata Kelola Sawit, Harga TBS Bisa Naik?

Kemudian Darto mengatakan bahwa para petani sudah menunda panen dari akhir Juni lalu.

Hal itu karena jika dipaksa panen dengan harga yang sekarang ini, maka para petani akan jatuh rugi di tambah pabrik yang tidak mau menerima sawit mereka.

Diketahui, harga TBS di sejumlah wilayah masih di bawah Rp1.000/kg. Seperti contohnya di Sulawesi Barat Kab. Pasang Kayu dan Mamuju Tengah senilai Rp780/kg. Kalimantan Barat Kab. Sanggau Rp800/kg dan Sekadau Rp944/kg.

"Harga TBS petani sawit rata-rata di bawah Rp1.000/kg, masih jauh dari ketentuan pemerintah. Maka dari itu mereka enggan panen," jelasnya.

Oleh sebab itu, perihal alasan para pengusaha tak membeli TBS sawit petani karena tangki penuh, Darto meminta kepada pemerintah dan bila perlu kepolisian untuk melakukan pengecekan tangki-tangki CPO di lapangan.

"Kami minta tolong di cek, di apa benar tangki penuh? Karena ekpor sudah di buka dari Maret lalu," serunya.

Darto menambahkan, pungutan ekpor CPO (PE) dan Bea Keluar yang saat ini USD488/ton CPO.

Dia menilai itu sangat tinggi dan berdampak langsung pada pemotongan harga TBS petani sekitar sampai Rp1.300/kg.

Untuk pungutan ini, para petani sudah membuat petisi ke Presiden dan Menteri keuangan : https://www.change.org/HentikanPungutanEksporCPO.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya