JAKARTA - PT Pertamina (Persero) resmi menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi. Harga BBM yang mengalami penyesuaian adalah Pertamax Turbo (RON 98), Dexlite (CN 51), dan Pertamina Dex (CN 53).
Harga Pertamax Turbo (RON 98) di SPBU Pertamina dijual seharga Rp 16.200 per liter hingga Rp16.900 per liter. Selanjutnya, harga Dexlite (CN 51) dijual seharga Rp 15.000 per liter hingga Rp 15.700 per liter. Untuk harga Pertamina Dex (CN 53) dibanderol seharga Rp 16.500 per liter hingga Rp 17.200 per liter.
Penyesuaian harga BBM nonsubsidi tersebut mengacu kepada Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.
Baca Juga: Bisa Pertalite Mulai Diatur 1 Agustus 2022 Batal?
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam paparannya menyatakan bahwa total utang kompensasi baik BBM dan listrik sampai dengan 2021 seluruhnya telah diselesaikan pada semester I-2022.
"Kompensasi diberikan untuk menahan kenaikan harga BBM dan listrik. "Ini agar tidak passthrough ke masyarakat, bila passthrough itu akan sangat menggoncang dari sisi inflasi," ujarnya dalam konferensi pers APBN KiTa, pada waktu lalu.
Per 1 Juli 2022, Pertamina telah menerima pembayaran dari pemerintah atas utang kompensasi pada tahun 2021 sebesar Rp 64,5 triliun. Sementara PLN menerima pembayaran kompensasi dari pemerintah sebesar Rp 24,6 triliun atas skema stimulus listrik sepanjang tahun 2021.
Baca Juga: Subsidi BBM Sebaiknya Diberikan dalam Bentuk BLT
Harga BBM di SPBU Pertamina Terbaru
Dikutip dari laman resmi Pertamina, berikut rincian harga Pertalite, Pertamax, dan harga BBM lainnya yang dijual di seluruh SPBU Pertamina per Juli 2022:
Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam
Harga Pertalite Rp 7.650 Harga Pertamax Rp 12.500 Harga Pertamax Turbo Rp 16.200 Harga Dexlite Rp 15.000 Harga Pertamina Dex Rp 16.500