Heboh Antrean Panjang hingga Pertalite Kosong di SPBU, Pekerja: Bikin Geleng-Geleng Kepala

JAKARTA - Heboh kabar antrean panjang di sejumlah SPBU milik Pertamina hingga keluhan soal Pertalite kosong.

Bahkan dari Pantauan Okezone di beberapa akun media sosial, banyak yang membagikan potret pom bensin Pertamina kehabisan Pertalite dan Pertamax.

Hal itu ini pun akhirnya menyebabkan antrean panjang di beberapa pom bensin lain yang masih memiliki stok Pertalite dan Pertamina.

 BACA JUGA:Kuota Pertalite Menipis, Masyarakat Diminta Hemat BBM

Akibat kondisi ini, beberapa pekerja di Jakarta mengaku mengeluh karena waktu isi bensin mereka lebih lama dari biasanya.

Dari pengakuan seorang pekerja wanita bernama Fitria Eka dia sempat merasakan tiga pom bensin dekat rumahnya di daerah Cipete, Jakarta Selatan tidak ada Pertalite.

Sehingga dia harus mencari pom bensin lain yang lebih jauh.

Kemudian, dia menyebut kalau di pom bensin lain yang menyediakan Pertalite mengalami antrean.

"Tiga hari lalu di sini kosong, makanya nyari agak jauhan dari rumah tapi masih sekitar Jaksel," ujarnya kepada Okezone, Jumat (12/8/2022).

Dia menyebut antrean yang sempat dialami sekitar 10-15 menit.

"Kemarin antre, tapi ada Pertalite sama Pertamax cuma antre panjang gak kayak biasa tapi antre panjangnya tetep jalan si," jelasnya.

Lalu, pekerja lainnya bernama Teguh Putra juga merasakan hal yang sama.

Dia mengatakan kalau sempat mengalami antrean tak biasa saat pulang kerja di pom bensin Pertamina sekitar Ragunan, Jakarta Selatan pada Senin (8/8/2022) lalu.

"Lumayan antre, 15 menit ada kali," ucapnya kepada Okezone siang ini.

Dia kembali menegaskan kalau antrean itu lebih panjang dari biasanya.

"Antrenya lebih panjang dari biasanya," tegasnya.

Dilanjut dengan pekerja lain Heri di daerah Tangerang Selatan (Tangsel) juga mengeluh kalau antreannya bikin geram.

"Antrenya sampe bikin geleng-geleng kepala," katanya.

Dia bahkan sampai tak kuat mengantre untuk beli Pertalite dan beralih ke pom lain.

"Akhir-akhir ini Pertalite suka antre panjang dan cenderung gak normal, jadi beralih ke Vivo," ungkapnya.

Menurutnya, antrean tersebut terjadi di waktu berangkat dan pulang kerja.

"Kalau pagi sekitar jam 7-8, kalau sore jam 18.00-19.00 bahkan bisa lebih," paparnya.

Terakhir, pekerja bernama Rizki pun ikut menyebut kalau Pertamax sering kosong belakangan ini di daerah Gandaria, Jakarta Selatan.

"Sering kosong deket rumah Pertalite dan Pertamax jadi isi ke Shell dan gak antre di sana," bebernya.

Namun, ada pekerja lain bernama Vicky yang justru menyebut kondisi Pertalite dan Pertamax di dekat rumahnya aman.

Dia menceritakan kalau di daerah rumahnya, yakni Bintaro, Tangerang Selatan tak mengalami antre hingga stok pun banyak.

"Aman si, antre tapi ya biasa aja," ucapnya.

Sementara, PT Pertamina (Persero) mengklaim antrean panjang di SPBU bukan karena kuota Pertalie yang tinggal 6 juta. Melainkan karena adanya keterlambatan pengiriman stok BBM di sejumlah SPBU di wilayah Bogor dan Depok.

Area Manager Comrel Jawa Bagian Barat Eko Kristiawan mengatakan adanya keterlambatan pengiriman saja. Namun dari stok aman.

"Bukan (karena kuota Pertalite tinggal 6 juta). Keterlambatan pengiriman saja, kalau stok aman," katanya saat dihubungi Okezone, Jumat (12/8/2022).

Dia pun mengimbau masyarakat untuk senantiasa menggunakan BBM yang berkualitas dan ramah lingkungan dan tentunya juga yang sesuai dengan spesifikasi mesin kendaraan.

"Apabila membutuhkan informasi terkait produk dan layanan, dapat menghubungi call center 135," pungkasnya.

(Zuhirna Wulan Dilla)