Presiden Jokowi Bangga Neraca Perdagangan RI Surplus 27 Bulan Berturut-turut

Antara, Jurnalis
Selasa 16 Agustus 2022 15:42 WIB
Presiden Jokowi (Foto: Tangkapan Layar)
Share :

Sektor lain, kata Presiden, yaitu sektor transportasi dan akomodasi yang paling terdampak pandemi juga mulai mengalami pemulihan masing-masing tumbuh 21,3 persen dan 9,8 persen pada triwulan II 2022.

Sementara pada Juli 2022, Indikator "Purchasing Managers' Index" (PMI) meningkat menjadi 51,3 persen yang mencerminkan arah pemulihan yang semakin kuat pada Semester II.

"Laju inflasi Indonesia masih jauh lebih moderat dibandingkan dengan negara lain. Per Juli, tingkat inflasi Indonesia sebesar 4,9 persen (YoY). Hal itu ditopang oleh peran APBN dalam menjaga stabilitas harga energi dan pangan," papar Presiden.

Konsekuensi-nya, anggaran subsidi dan kompensasi energi pada tahun 2022 meningkat menjadi Rp502 triliun.

Namun, Presiden Jokowi mengingatkan agar ke depan, Indonesia harus terus waspada.

"Risiko gejolak ekonomi global masih tinggi. Perlambatan ekonomi dunia tetap berpotensi mempengaruhi laju pertumbuhan ekonomi domestik dalam jangka pendek," ungkap Presiden.

Apalagi konflik geopolitik dan perang di Ukraina telah menyebabkan eskalasi gangguan sisi suplai yang memicu lonjakan harga-harga komoditas global dan mendorong kenaikan laju inflasi di banyak negara, tidak terkecuali Indonesia.

"Bank Sentral di banyak negara melakukan pengetatan kebijakan moneter secara agresif. Pengetatan telah menyebabkan guncangan pada pasar keuangan di banyak negara berkembang. Konsekuensi-nya, nilai tukar mata uang sebagian besar negara berkembang mengalami pelemahan," jelas Presiden.

Dengan berbagai tekanan tersebut, IMF memprediksi pertumbuhan ekonomi global melambat signifikan dari 6,1 persen di tahun 2021 menjadi 3,2 persen di tahun 2022 dan 2,9 persen di tahun 2023.

(Taufik Fajar)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya