Dialihkan ke Bansos, Subsidi BBM Selama Ini Mubazir

Shelma Rachmahyanti, Jurnalis
Senin 29 Agustus 2022 22:21 WIB
Selama ini BBM Subsidi mubazir (Foto: Shutterstock)
Share :

JAKARTA - Pemerintah akan memberikan bantalan sosial untuk pengalihan subsidi bahan bakar minyak (BBM) dengan total Rp24,17 triliun. Hal ini seiring dengan wacana penyesuaian harga BBM bersubsidi karena sudah membebani APBN dan tidak tepat sasaran.

Pengamat dari Energy Watch Mamit Setiawan menyatakan subsidi BBM saat ini kontrapoduktif karena justru memperlebar jurang kesenjangan sosial antara masyarakat mampu dan tidak mampu.

"Subsidi BBM menjadi mubazir karena tidak dimanfaatkan sebagaimana mestinya, subdisi bbm penggunaannya banyak dimanfaatkan masyarakat mampu. Sudah cukup kita membakar dana apbn kita di jalan raya, kita bisa memanfaatkan apbn kita di sektor produktif," ujar Mamit Setiawan, Senin (29/8/2022).

Menurutnya, penyesuaian harga bbm subsidi harus dijelaskan dengan baik kepada masyarakat karena kondisi Indonesia saat ini bukan lagi sebagai net eksportir bbm melainkan sudah menjadi net importir.

"Nilai import kita mencapai 1,6 juta barel per hari, sementara produksi hanya 600 ribu barel perhari, belum lagi pengaruh nilai tukar rupiah dengan dolar, sehingga nilai rupiah kita bisa terdepresiasi lebih dalam, ini yang harus dipahami masyarakat bahwa kita tidak lagi produsen minyak dunia, produksi minyak kita kurang dari setengah nilai konsumsi bbm kita," jelas Mamit.

Lebih lanjut dia mengatakan, mekanisme subdisi bbm yang tidak tepat sasaran harus segera dirubah agar yang menikmati subsidi adalah mereka yang memang membutuhkan.

Mamit Setiawan menilai harus segera dilakukan reformasi subsidi BBM, tidak lagi subsidi BBM tetapi subsidi orang sehingga tepat sasaran dan tidak membebani APBN.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya