Pemulihan Ekonomi, Menko Airlangga Minta Kelonggaran Ini ke Menteri Ekonomi Jepang

Michelle Natalia, Jurnalis
Minggu 04 September 2022 16:02 WIB
Menko Airlangga Hartarto. (Foto: Kemenko)
Share :

“Diharapkan Jepang dapat mempertimbangkan tarif bea masuk untuk beberapa komoditas seperti ikan tuna serta buah pisang dan nanas,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan pertemuan dengan Menteri Ekonomi, Perdagangan dan Industri (METI) Jepang Nishimura Yasutoshi di Jakarta, Sabtu (3/9/2022).

Lebih lanjut, Airlangga juga membahas mengenai investasi Jepang di Indonesia.

Beberapa perusahaan otomotif Jepang juga telah meningkatkan investasi seperti Mitsubishi Motors yang berkomitmen untuk menjadikan Indonesia sebagai hub ekspor kendaraan, terutama untuk memproduksi kendaraan yang berbasis Electric Vehicle dengan rencana tambahan investasi Rp10 triliun dari 2022-2025.

Selain itu, Toyota Group juga telah merencanakan tambahan investasi Rp27,1 triliun dalam rentang waktu 2022-2026.

Dalam kesempatan tersebut, Airlangga juga mengapresiasi dukungan dan kerja sama dari Pemerintah Jepang dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia seperti Pelabuhan Patimban dan MRT North-South Fase 1.

Sektor kelapa sawit turut menjadi pembahasan dalam pertemuan tersebut dimana pemerintah Indonesia berharap pemerintah Jepang dapat menerima sertifikasi ISPO Indonesia. Hal ini diharapkan dapat mendorong peningkatan ekspor produk kelapa sawit ke Jepang.

“Indonesia menjamin bahwa aspek berkelanjutan dari tanaman sawit ini sesuai dengan yang disyaratkan Jepang di bawah skema feed in tariff (FIT),” katanya.

Di Akhir pertemuan, Menteri Nishimura berterima kasih kepada pemerintah Indonesia karena produk dan teknologi dari Jepang diterima dengan baik oleh masyarakat Indonesia dan mengajak untuk bersama-sama saling mendukung dalam menyukseskan G20 tahun ini.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Menteri Perindustrian, Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, dan Deputi Bidang Kerja Sama Ekonomi Internasional Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya