Di sisi lain, harga minyak mentah sempat mengalami penurunan dibandingkan pada periode awal tahun. Hal tersebut terjadi karena kondisi pasar yang pesimistis lantaran adanya potensi resesi.
Kondisi tersebut lantas membuat OPEC memutuskan untuk mengurangi produksi sebesar 2 juta barel per hari (bph). Dampaknya, harga kembali naik di level USD90-an per barel.
"Bagi OPEC biaya yang terbaik USD90 per barel. Karena itu OPEC menurunkan produksi untuk menjaga harga minyak di level USD90 per barel," tuturnya.
(Dani Jumadil Akhir)