Berhasil Beli Twitter Rp682,5 Triliun, Begini Perjuangan Panjang Elon Musk

Noviana Zahra Firdausi, Jurnalis
Minggu 30 Oktober 2022 04:01 WIB
Elon Musk. (Foto: Reuters)
Share :

Itu baru permulaan. Enam bulan berikutnya terjadi tarik ulur kesepakatan terheboh yang pernah terjadi dalam sejarah Silicon Valley.

Pada awal April, Musk tampak senang dengan posisinya sebagai anggota dewan direksi di Twitter.

Dia berulang kali mencuit soal bagaimana perusahaan media sosial itu dapat berubah.

Namun, pertemuan pribadi antara Musk dengan CEO Twitter, Parag Agrawal, tidak berlangsung baik.

"Membenahi Twitter dengan berdiskusi bersama Parag tidak akan berhasil," kata Musk melalui pesan singkat kepada Taylor.

Pada 14 April, Musk secara terbuka menyatakan bahwa dia ingin membeli Twitter sepenuhnya. Dia menawarkan USD44 miliar atau setara dengan Rp682,5 triliun untuk Twitter.

Namun, terjadi perubahan sikap (dan bukan yang pertama dalam kisah ini).

Menurut Musk, Twitter telah kehilangan arah.

Dia menilai Twitter terlalu sering membatasi pembicaraan.

Sayangnya, kesepakatan antara Musk-Twitter pun menjadi berantakan. Pada 8 Juli, Musk mengumumkan bahwa dia ingin menarik diri dari kesepakatan itu.

Lalu, pada Jumat (28/10/2022), Musk telah menyelesaikan pengambilalihan Twitter senilai USD44 miliar.

"Saya pikir pengadilan mendorongnya melewati batas," kata kepala eksekutif Gerber Kawasaki Investments di California.

"Terus terang, ini telah menjadi semacam bencana sejak awal. Tentu saja dimulai dengan mendekati Twitter secara sangat agresif dan benar-benar memaksa Twitter ke meja [perundingan] ... kemudian menjadi gusar dan bertengkar di depan publik mengenai sesuatu yang bagi saya adalah topik yang sudah sangat diketahui," tambahnya.

Baca selengkapnya: Perjalanan Panjang Elon Musk Beli Twitter Rp682,5 Triliun

(Zuhirna Wulan Dilla)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya