JAKARTA - PT Multi Medika Internasional Tbk akan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui skema penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO).
Perseroan berencana menerbitkan sebanyak-banyaknya 600 juta saham baru dengan nilai nominal Rp25 atau 25% dari modal disetor dan ditempatkan.
Harga saham akan ditawarkan kepada masyarakat dengan harga Rp160, sehingga dana IPO ditargetkan Rp126 miliar. Valuasi rentan harga IPO 7.5x - 9.5x PE berdasarkan 2023 Net Income
Direktur Utama MMI Mengky Mangarek menjelaskan dana IPO sekitar 65% akan digunakan untuk modal kerja dalam rangka mendukung kegiatan operasional dan pengembangan bisnis Perseroan.
"Sekitar 35% akan digunakan untuk perluasan pusat distribusi dan sarana logistik," katanya dalam keterangan resmi, Jakarta, Rabu (16/11/2022).
Bersamaan dengan IPO, perusahaan yang akan melantai dengan kode MMIX ini juga akan menerbitkan sebanyak 300 juta Waran Seri I atau sebesar 16,67% dari modal disetor dan ditempatkan. Waran Seri I diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif bagi para pemegang saham baru yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham pada tanggal penjatahan.
Setiap pemegang dua saham baru perseroan berhak memperoleh satu Waran Seri 1, di mana setiap satu Waran Seri 1 memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli satu saham baru perseroan yang dikeluarkan dalam portepel.
Perseroan menetapkan harga pelaksanaan Waran Seri I sebesar Rp300 per saham, yang dapat dilakukan setelah enam bulan sejak Waran Seri I diterbitkan sampai tanggal berakhirnya Waran Seri I yaitu sejak tanggal 6 Juni 2023 hingga 6 Desember 2024.
Dana yang diperoleh Perseroan dari pelaksanaan Waran Seri 1 akan digunakan seluruhnya untuk modal kerja Perseroan yang antara lain digunakan untuk pembukaan flagship store dan K-pop mini booth.
Kepemilikan mayoritas saham PT Multi Medika Internasional sebelum penawaran umum adalah PT Multi Inti Usaha sebesar 80% dan akan menjadi 60% setelah penawaran umum.
Perseroan menjadwalkan akan melaksanakan penawaran awal pada 10-18 November 2022 dan jadwal indikasi penawaran umum pada 25- 29 November 2022, perkiraaan tanggal penjatahan pada 29 November 2022 dan perkiraan tanggal listing di Bursa Efek Indonesia pada 1 Desember 2022.
PT Mirae Aset Sekuritas Indonesia bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi saham Multi Medika International.
Multi Medika Internasional (MMI) merupakan perusahaan distribusi ritel produk yang sedang berkembang dan pemegang lisensi Intellectual Property (IP) artis Korea Selatan di Indonesia.
(Dani Jumadil Akhir)