Seperti diberitakan sebelumnya, Bupati Meranti Muhammad Adil membuat kontroversi dengan menyebutkan bahwa Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dihuni oleh iblis dan setan. Selain itu, dia juga mengancam untuk angkat senjata dan bergabung dengan Malaysia.
Pernyataannya itu didasari kegeraman soal rincian pemberian dana bagi hasil (DBH) minyak yang dianggapnya tidak adil. Adil menganggap pemerintah pusat telah banyak mengambil sumber minyak dari Kepulauan Meranti.
(Feby Novalius)