JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengaku bersyukur melihat kinerja perekonomian Indonesia masih relatif baik dan terjaga.
Sektor eksternal seperti neraca perdagangan terus membukukan surplus hingga 30 bulan berturut-turut.
"Ekspor kita mencapai USD24,12 miliar hingga November 2022. Ini pertumbuhannya 5,6% kalau dihitungnya berbasis year-on-year (yoy). Ini tahun lalu sebetulnya kenaikan ekspor juga sudah cukup tinggi. Kalau dilihat secara year-to-date (ytd), Januari hingga November, maka pertumbuhan ekspor RI ada di 28,2%," ujar Sri dalam Konferensi Pers APBN KITA edisi Desember 2022 secara virtual di Jakarta, Selasa (20/12/2022).
Dia menyebut bahwa ini merupakan suatu level yang tetap tinggi.
Namun, yang harus diwaspadai adalah secara month-to-month (mtm), dari Oktober ke November 2022 sudah mulai ada indikasi penurunan dari pertumbuhan ekspor RI, yaitu di 2,5%.