MALANG - MNC Kapital bekerjasama dengan Universitas Islam Malang (Unisma) dalam pengembangan pendidikan. Kerjasama ini menjadi bagian upaya Unisma meningkatkan kualitas menuju perguruan tinggi berskala internasional.
Penandatanganan dilakukan Direktur Utama (Dirut) MNC Kapital Yudi Hamka dengan Wakil Rektor IV Unisma Istirochah Pujiwati. Penandatanganan ini dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan Rapat terbuka Senat Universitas Islam Malang dalam rangka Wisuda Program Sarjana, Profesi, Magister, dan Doktor, hari ini.
Baca Juga: MNC Kapital Sambut Baik Kerja Sama Flash Mobile dan VIDA
Yudi Hamka menyatakan, MNC Group terbuka bagi para wisudawan-wisudawati Unisma terbaik untuk berkarier. Pihaknya menjanjikan kesempatan magang untuk alumni Unisma yang menyandang predikat wisudawan terbaik.
Baca Juga: Ahli Waris Karyawan The Westin Resort Terima Klaim Asuransi MNC Life
"Kita mengundang lulusan terbaik di Unisma untuk bisa magang di MNC. Kedua komitmen kami dengan pak rektor meningkatkan brand, tidak hanya universitas berskala lokal tapi juga skala internasional," ucap Yudi Hamka dalam keynote speech di hadapan wisudawan dan orang tua wali mahasiswa, di Unisma, Sabtu (25/2/2023).
Yudi berharap para wisudawan Unisma mampu terus mengembangkan skill pasca lulus dari perguruan tinggi di tengah digitalisasi dan perkembangan teknologi. Ia pun mendorong terus anak muda untuk tidak hanya menjadi konsumen dan penonton di perkembangan teknologi, dari platform digital yang ada.
"Saat ini perekonomian cepat adalah sektor digital, akan tumbuh 8 kali lebih cepat dari perekonomian pada umumnya. Siapa yang akan menikmati, apakah kita masyarakat Indonesia atau platform - platform asing? Jawabannya ada dua pilihan menjadi konsumen pembeli terus ada menjadi pemain, kalau menjadi pemain pelru aktor - aktor digital seperti wisudawan - wisudawati seperti saat ini," paparnya.
Jika generasi muda disebut Yudi, bisa memanfaatkan perkembangan teknologi digital secara positif, maka bukan tak mungkin Produk Domestik Bruto (PDB) di Indonesia akan terus meningkat. Bila hal itu terjadi maka di 2045, atau ketika 100 tahun Indonesia memperingati kemerdekaan prediksi menjadi empat negara maju bakal terealisasi.
"Di 2045, 100 tahun kemerdekaan kita akan menjadi negara terbesar keempat, atau kelima dunia PDB naik, income perkapita naik akan berkembang, itu bisa terwujud. Income per kapita 2045 mudah-mudahan 240 dolar, income-nya sama dengan orang Korea, bahkan lebih besar dari orang Jepang," tukasnya
(Feby Novalius)