"Ini semua kami lakukan dengan kilang dengan kapal dan upstream, karena kami jaga betul jangan sampai peningkatan demand ini diisi dari impor, jadi kami jaga ini diisi dari kilang dalam negeri dan migas dalam negeri," tutur dia.
Meski LPG dan gasoline diproyeksi meningkat, namun untuk permintaan BBM jenis gas oil khususnya bio solar, diprediksi akan turun sebesar 8,7%.
"Tetapi gas oil ada penurunan sekitar 7,8% karena logistik ketika libur lebaran mereka banyak yang tidak melakukan pengangkutan karena ada pembatas," ujarnya.
(Taufik Fajar)