JAKARTA — CEO Twitter Inc, Elon Musk mengatakan akan memungkinkan penerbit media untuk memperoleh penghasilan berdasarkan konten artikel yang diunggah ke Twitter. Melalui fitur ini, penerbit media diizinkan untuk menagih pengguna berdasarkan artikel yang diklik.
Elon Musk pun menyebut fitur ini sebagai kemenangan bagi publik dan organisasi media.
BACA JUGA:
“Diluncurkan bulan depan, platform ini akan memungkinkan penerbit media untuk menagih pengguna berdasarkan per artikel dengan satu klik,” tulis CEO Twitter Elon Musk dalam akun twitter resminya, dikutip Senin (1/5/2023).
Fitur tersebut akan memungkinkan pengguna yang tidak tergabung atau mendaftarkan diri pada fitur berlangganan bulanan untuk membayar harga per artikel yang lebih tinggi.
BACA JUGA:
Adapun ini merupakan keberlanjutan dari fitur berlangganan yang diluncurkan Twitter sebelumnya.
Layanan tersebut memungkinkan pengguna Twitter untuk menawarkan pengikut mereka dalam berlangganan konten, termasuk teks bentuk panjang dan video berdurasi berjam-jam.
“Kreator di seluruh dunia sekarang dapat mendaftar dan mencari nafkah di Twitter. Klik Monetisasi di pengaturan untuk mendaftar,” imbuhnya.