Dampak Perang Rusia-Ukraina, Sri Mulyani: Ketegangan Geopolitik Masih Jadi Tantangan Berat

Michelle Natalia, Jurnalis
Jum'at 19 Mei 2023 13:50 WIB
Sri Mulyani. (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati menyebut perkembangan dinamika global yang sedemikian cepat pasca pandemi telah menciptakan kompleksitas berat.

Ada beberapa tantangan besar yang akan dihadapi oleh Indonesia dan negara-negara lain di seluruh dunia, salah satunya adalah ketegangan geopolitik global.

 BACA JUGA:

"Pertama, ketegangan geopolitik global yang menjadi tantangan berat yang kita hadapi," ujar Sri dalam Rapat Paripurna DPR RI Ke-23 Masa Persidangan V Tahun 2022-2023 di Jakarta, Jumat (19/5/2023).

Dia mengatakan, tensi geopolitik telah menyebabkan perubahan signifikan arah kebijakan ekonomi negara-negara besar yang akan memberikan imbas bagi seluruh perekonomian.

Negara besar cenderung menjadi inward-looking, proteksionis, sehingga akibatnya dunia akan terfragmentasi.

 BACA JUGA:

"Tren globalisasi berubah menjadi deglobalisasi. Fenomena ini sudah dimulai sejak 2017, ketika Amerika Serikat (AS) menerapkan kebijakan mengembalikan sektor manufaktur ke dalam wilayah negaranya atau reshoring," ungkap Sri.

Hal ini pada akhirnya memicu perang dagang antara AS dan China, yang merupakan perekonomian kesatu dan kedua terbesar dunia.

Sejak saat itu, tensi perang dagang atau trade war antara AS-China terus berlangsung dan menimbulkan ketidakpastian global.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya