Lebih lanjut calon logo IKN, Pohon Hayat Nusantara, dideskipsikan sebagai simbol dasar yang tumbuh dari lima akar ideologi bangsa (Pancasila), tumbuh mengalir jadi tujuh batang gugus pulau besar di Indonesia sebagaimana kita sebagai masyarakat maritim dengan wawasan Nusantaranya melihat laut dan alur sungai sebagai penghubung, yang lalu terhubung dalam satu lingkaran utuh yang menumbuhkan 17 kembang mekar sebagai simbolisasi kemerdekaan abadi.
Rancangan Nusantara ini disuarakan oleh font 'IKN Sutasoma' yang terinspirasi aksara Pallawa, salah satu aksara tertua di Asia Tenggara yang ditemukan di Kutai, Kalimantan. Identitas visual IKN Nusantara, rancang bentuk universal namun mengakar, terbalut dalam bentuk yang merayakan kemerdekaan peradaban baru Indonesia.
Turut hadir dalam acara tersebut Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Mendagri Tito Karnavian, Menko Manrves Luhut Binsar Panjaitan, Kepala Otorita IKN Bambang Susantono , Menteri PPN/Bappenas Suharsono Monoarfa, Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto,Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono,
(Dani Jumadil Akhir)